Pembajakan Software Asli Meningkat

Baru baru ini Business Software Alliance (BSA) mengungkapkan bahwa pada tahun 2008 lalu pembajakan software asli justru semakin meningkat. Berdasarkan sebuah riset yang dilakukan oleh IDC bahwa 41% PC diseluruh dunia terinstall software illegal. Jika dibandingkan tahun sebelumnya yang hanya mencapai 38% ada peningkatan sebesar 3%. Pengiriman PC yang meningkat tajam ke negara - negara seperti Cina dan India di sebut - sebut sebagai pemicu meningkatnya pembajakan software asi tersebut.

Sementara itu software gratisan atau open-source menurut BSA hanya menyumbang 15% dari total PC yang di install dan software asli atau berbayar menyumbang 44%. Diperkirakan kerugian yang di alami oleh perusahaan-perusahhan pengembang software asli ini mendekati angka US$ 50 miliar.

Sedangkan As, Jepang, Selandia Baru dan Luxemburg dinilai sebagai negara-negara dengan tingkat pembajakan terendah, dimana tingkat pembajakannya hanya mencapai 20%. Dan negara-negara dengan tingkat pembajakan tertinggi adalah Armenia, Banglades, Georgia dan Zimbabwe yang mencapai nilai lebih dari 90%. Adapun kerugian terbesar akibat pembajakan software ini ditanggung oleh AS sebagai negara penyuplai software asli terbesar didunia. Kerugian itu diperkirakan mencapai US$ 9.1 miliar.

Dari laporan BSA ini, paling tidak kita sedikit berlega hati katena Indonesia sama sekali tidak disebut-sebut dalam laporan ini. :)